Setiap menjelang akhir tahun perkuliahan, Politeknik ATMI Surakarta selalu mengadakan kegiatan JOBFAIR. Kegiatan ini sebagai bentuk tanggung jawab ATMI terhadap customer utama, mahasiswa dan orang tua mahasiswa. ATMI melihat Pendidikan sebagai sebuah investasi, oleh karenanya setelah selesai masa pendidikan semestinya ATMI mampu memberikan hasil yang bisa dipetik. Hasil dari sebuah Pendidikan pertama-tama adalah perubahan karakter dan hasil lainnya adalah kemampuan mengaktualisasikan dan mengimplementasikan apa yang diterima selama menjalani Pendidikan dalam kehidupan nyata. Selain itu ada hasil yang paling mudah dilihat, yakni mendapatkan pekerjaan atau mampu menciptakan lapangan pekerjaan.
JOBFAIR adalah alat untuk mengukur seberapa hebat investasi di dunia Pendidikan. Tingkat kepercayaan pengguna, dalam hal ini perusahaan perekrut calon tenaga kerja terhadap Lembaga Pendidikan bisa menjadi tolok ukur bahwa Lembaga Pendidikan tersebut mampu memenuhi tanggung jawabnya. Banyaknya perusahaan yang ikut kegiatan JOBFAIR dan akhirnya mendapatkan calon tenaga kerja yang memenuhi kualifikasi perusahaan, hal ini menunjukkan bahwa Lembaga Pendidikan tersebut mampu membuktikan bahwa Pendidikan adalah investasi yang memberikan hasil bagus.
JOBFAIR yang diselenggarakan oleh Politeknik ATMI Surakarta pada tahun ini diikuti oleh 39 Perusahaan dan 1 Lembaga Pendidikan, yakni SMK BOEDI OETOMO CILACAP. Dari 39 industri ada nama-nama perusahaan nasional dan multi national seperti PT Djarum, PT Kawan Lama, Polygon Group, PT GS BATTERY, PT Superior Prima Sukses Tbk, PT Toyoda Gosei Indonesia, PT PURA GROUP, PT SMOORE Indonesia dan PT. LKI Machinery Indonesia. Ada nama perusahaan yang sudah lazim di telinga kita, tetapi ada nama-nama perusahaan yang terasa asing, namun menarik minat sangat tinggi, seperti misalnya PT SMOORE Indonesia, dimana ada 20 mahasiswa yang tertarik dan mengajukan lamaran kerja di perusahaan tersebut.
JOBFAIR yang diadakan pada tanggal 18-20 Juni 2025, bertempat di Area Solo Tecno Park (STP) Surakarta. Acara dibuka dengan seremoni berupa pembukaan dan sambutan oleh Direktur Politeknik ATMI Surakarta dan Wakil Direktur IV Bidang Kerjasama Politeknik ATMI Surakarta, dan testimoni pengguna lulusan ATMI yang diwakili oleh PT UBS Surabaya. Setelah seremoni pembukaan selesai, acara dilanjutkan dengan presentasi di kelas-kelas oleh perusahaan, mengunjungi booth perusahaan, dan dilanjutkan sampai proses rekrutmen: melakukan test dan interview oleh beberapa perusahaan.
Dari kegiatan JOBFAIR sampai saat ini sudah ada 21 mahasiswa yang melaporkan sudah dinyatakan diterima di perusahaan pilihan mereka. Banyak mahasiswa yang belum melaporkan progres, sebagian lainnya masih dalam proses rekrutmen atau menunggu pengumuman.
Dari 39 perusahaan dan 1 lembaga Pendidikan yang ikut kegiatan JOBFAIR tersebut, ada 113 jenis pekerjaan dan ratusan lowongan pekerjaan yang ditawarkan. Itu artinya jumlah lapangan pekerjaan melebihi jumlah lulusan. Tingginya minat perusahaan untuk merekrut lulusan Politeknik ATMI Surakarta merupakan bukti bahwa Politeknik ATMI Surakarta masih dipercaya oleh industri pengguna lulusan dan dengan demikian jaminan untuk mendapatkan pekerjaan setelah selesai masa Pendidikan tetap terjamin.
Sampai saat ini lulusan ATMI tidak bisa memenuhi kuota pencari tenaga kerja, oleh karena itu JOBFAIR ini diperuntukkan tidak hanya untuk mahasiswa ATMI tetapi juga untuk mahasiswa dan masyarakat umum.
